Minggu, 06 Desember 2015

Siapa Yang Salah



“Siapa Yang Salah”
Mendengar musik memang sangatlah menyenangkan sama halnya dengan mencintai seorang wanita yang kita anggap sebagai seorang yang sangat spesial di sisi lain itu semua karena nikmat dari Allah Swt. Sekarang saya sangat dilema oleh pilihan yang sangat sulit. Di lain pihak dia sudah terikat seorang laki laki yang sebelum aku kenal dengan wanita ini mereka sudah mempunyai satu hubungan yang menurutku hanya resmi di mata mereka berdua namun belum resmi di hadapan orang tua dan sang pencipta atau bahkan sudah resmi segalanya aku pun juga belum mengetahui itu ini hanya dari pandangan satu orang yakni aku.
Setiap hari kami bisa dikatakn berkomunikasi dan bahkan kami saling bertemu di tempat biasa kami menuntut ilmu. Saat kami bersama pasti rasa itu semakin tumbuh di sisi lain aku yang hanya sebagai seorang pendatang hanyalah bisa apa aku hanya bisa melihat dia hanya dengan pandangan mata tak bisa memandang dengan hati.
Aku pun tak bisa memaksa dia untuk mencintaiku aku hanya bisa mengucapkan banyak terima kasih kepada tuhan karena aku telah diberikan nikmat anugerah terindah dalam hidup dapat mencintai sorang yang menurutku sangat membuat aku bahagia walaupun aku tak dapat memilikinya. Setiap hari berjalan seperti ini dan aku hanya bisa bersyukur itu saja. Sudah cukup sampai di sini aku mengenalnya dan menjadikan dia sebagai teman biasa saja. Akulah orang pertama kali yang harus di salahkan karena aku masuk ke dalam hubungan mereka berdua namun jangan salahkan anugerah cinta karena cinta tak punya salah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar